Penulis: Hari Purwanto

Lahir dan besar di sebuah Desa di pinggiran Daerah Istimewa Yogyakarta, Saya adalah bocah pengejar kupu-kupu yang bebas bermain di sawah, ladang dan hutan.
Posted on by — 2 Comments

Menjaga Ekosistem

serangga.id menyediakan spesimen untuk dipelihara sebagai materi edukasi kepada pribadi yang tertarik terhadap serangga, akan tetapi ide menjaga ekosistem dengan MELEPASLIARKAN MEREKA dengan sembarangan ADALAH TINDAKAN YANG TIDAK BERTANGGUNGJAWAB!

Pelajari dan kenali lebih detail, seperti nama spesies, tanaman pakan hingga lokality-nya, dan tugas kita adalah menjaga kealamian lingkungan sekitar, karena mereka memiliki kemampuan untuk invasif yang dapat mempengaruhi ekosistem, jadi memelihara mereka adalah tanggung jawab besar.

serangga.id akan menjadi pilihan terakhir untuk anda mendapatkan spesimen serangga, jadi mulailah dari sekitar rumah. Temukan, amati dan kenali, karena di setiap daerah memiliki ke-khas-an berbeda-beda yang harus kita jaga kealamiannya. Terlebih ada beberapa jenis serangga yang tidak boleh ditangkap karena sudah dinyatakan langka dan juga dilindungi, berikut serangga.id merangkum daftarnya khusus untuk serangga yang dilindungi :

Daftar serangga yang dilindungi

Mengutip dari laman Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE), berikut daftar TSL -serangga yang dilindungi (silahkan klik di nama latinnya untuk mendapatkan informasi detail)

Nama Indonesia Nama Latin
1. Kupu-kupu bidadari PapilionidaeCethosia myrina
2. Kupu-kupu sayap burung obiOrnithoptera aesacus
3. Kupu-kupu sayap burung chimaeraOrnithoptera chimaera
4. Kupu-kupu sayap burung wallaceOrnithoptera croesus
5. Kupu-kupu sayap burung goliathOrnithoptera goliath
6. Kupu-kupu sayap burung meridionalisOrnithoptera meridionalis
7. Kupu-kupu sayap burung surgaOrnithoptera paradisea
8. Kupu-kupu sayap burung priamusOrnithoptera priamus
9. Kupu-kupu sayap burung rothschildiOrnithoptera rothschildi
10. Kupu-kupu sayap burung tithonusOrnithoptera tithonus
11. Kupu-kupu raja brookeTrogonoptera brookiana
12. Kupu-kupu raja malayaTroides amphrysus
13. Kupu-kupu raja borneoTroides andromache
14. Kupu-kupu raja critonTroides criton
15. Kupu-kupu raja cuneiferaTroides cuneifera
16. Kupu-kupu raja talaudTroides dohertyi
17. Kupu-kupu raja haliphronTroides haliphron
18. Kupu-kupu raja helenaTroides helena
19. Kupu-kupu raja hypolitusTroides hypolitus
20. Kupu-kupu raja mirandaTroides miranda
21. Kupu-kupu raja oblongomaculatusTroides oblongomaculatus
22. Kupu-kupu raja TimorTroides plato
23. Kupu-kupu raja prattorumTroides prattorum
24. Kupu-kupu raja tanimbarTroides riedeli
25. Kupu-kupu raja vandepolliTroides vandepolli
26. Troides meoris

data dari : P.20_Jenis_TSL_.pdf (menlhk.go.id)

Jadi ambil tanggung jawab dengan membuat insektarium yang aman di tempat tinggal anda. Dan kontrol secara berkala untuk memastikan tidak ada yang terlepas.

Salam Lestari!

Logo genta.id menjaga ekosistem
Posted on by — Leave a comment

Bagaimana cara menetaskan telur Phasmid dan Phyllium?

Pertanyaan bagaimana cara menetaskan telur phasmid dan phyllium sudah puluhan kali serangga.id menerima di DM Instagram, kolom komentar & PM Whatsapp.

Pada kesempatan ini serangga.id akan membagikan caranya.

Kegagalan terjadi karena jamur atau kelembapan, semut dan serangga lain. serangga.id terus melakukan percobaan dan menerima masukan dari teman-teman pegiat serangga lainnya sebagai referensi. Pengamatan awal kami mempelajari bagaimana serangga ranting dan serangga daun ini memproduksi telur dan meletakkan telur-telur mereka. Kebanyakan dari Phasmid akan melempar telur mereka di selasar atau semak-semak hutan. Ada juga yang menyelipkan telur mereka di pelepah tanaman tertentu, beberapa spesies lain menyimpan telur di permukaan daun. Kali ini serangga.id hanya mengulas untuk jenis phasmid / phyllium yang meletakkan telur mereka di selasar hutan atau semak-semak.

Berikut perlengkapan yang kami gunakan :

1. Kontainer Plastik

Kontainer untuk menetaskan telur phasmid

Kontainer ini tersedia di toko perkakas rumah tangga. Tetapi harap mempertimbangkan sirkulasi udara, jangan memilih kontainer yang terlalu dalam. Semakin luas permukaan kontainer semakin bagus untuk mendapatkan udara dari luar.

2. Jaring Penutup

Jaring untuk menetaskan telur phasmid

Jaring ini berfungsi untuk menutup kontainer agar nimfa yang menetas tidak meninggalkan tempat inkubasi. Jadi kita bisa segera memindahkan nimfa yang sudah menetas ke kandang lain yang tersedia pakan. Jaring juga membatasi serangga atau hewan lain untuk masuk ke dalam kontainer.

3. Kotoran Induk

Dari hasil pengamatan serangga.id dan masukan dari pegiat serangga lain, kotoran indukan sangat bermanfaat sebagai bahan pelengkap untuk inkubasi. Kotoran induk phasmid berperan penting dalam menjaga kelembapan media inkubasi dan mampu menyerap air yang berlebih saat dilakukan penyempotan/spray berkala. Terbukti di penangkaran serangga.id sangat jarang muncul jamur.

4. Spray u/misting

Sprayer untuk menetaskan telur phasmid phyllium

Agara telur tidak terlalu kering, mempertimbangkan pengamatan di habitat asli maka diperlukan penyemprotan dengan air. Air yang dipakai adalah air tanah tanpa kandungan kaporit.

Semoga caresheet ini memudahkan kamu untuk melakukan inkubasi telur phasmid. Bukankah mudah cara untuk menetaskan telur phasmid dan phyllium dan mari berbagi tempat tinggal dengan serangga ranting / serangga daun. Jangan lupa pastikan kontainer inkubasi ini aman dari semut atau serangga/hewan lain yang berpotensi merusak telur.

Jabat erat! salam lestari..

Posted on by — Leave a comment

Serangga sebagai peliharaan

insects as pets

Serangga adalah teman, mari berbagi tempat tinggal dengan mereka.
Serangga adalah teman
Paracyphocrania major

Ada apa dengan serangga?, kenapa serangga layak untuk dijadikan sebagai teman atau hewan peliharaan?, apa peran serangga di dalam kehidupan planet ini?

Tapi lebih banyak pertanyaan lainnya yang bernada miring tentang mereka. Tentang gambaran serangga selama ini yang kita anggap menakutkan, beracun, menggelikan, hama dan lain sebagainya.

Genta.id mencoba memahami hal itu dengan baik bagaimana kehidupan umum di lingkungan perkotaan saat berinteraksi dengan kecoa di tempat kotor atau ulat di pohon yang menyebabkan gatal-gatal di kulit, dan lain sebagainya.

Kita hampir melupakan kupu warna-warni, kunang-kunang, capung, dan serangga cantik lainnya. Sebab tidak memungkinkan untuk sebagian besar dari mereka hidup di lingkungan yang penuh polusi serta minimnya sumber makanan.

Keberadaan mereka terancam oleh invasi manusia terhadap planet ini yang hampir tanpa mempertimbangkan kehidupan kecil serangga. Yang sesungguhnya memiliki peran penting di dalam ekosistem planet ini.

Perhatikan populasi burung pemakan serangga, atau makhluk hidup lain yang menjadikan serangga sebagai sumber makanan. Belalang, mantis, kupu dan serangga lainnya berada di dalam rantai makanan sejak lama.

Manusia membabat habitat mereka dan menjadikannya tempat tinggal. Tentu kita tidak ingin mereka kelak menjadi punah. Jadi kenapa tidak kita berbagi tempat tinggal dengan mereka seperti layaknya hewan peliharaan sapi, kambing, anjing, kucing dan lainnya.

Genta.id meyakini anak cucu kita kelak akan merindukan cerita tentang serangga dan berusaha mencari mereka, jadi mari membuatnya manjadi lebih mudah. Dengan alasan sederhana itu kita menjaga mereka dan menjadikan serangga sebagai peliharaan.

Salam lestari!